30 Maret 2009

Berpuas diri = SUKACITA

Salah satu sifat dasar manusia yang ga bisa lepas sejak lahir adalah TAMAK

Ada acara TV China yang aku sukai yaitu tentang kehidupan yang sehari" terjadi.
Kemarin salah satu stasiun TV melaporkan jenis" penipuan yang sering terjadi di China.

Ada cerita mengenai seorang perempuan muda yang tertipu karena ingin memiliki sesuatu yang jelas" bukan miliknya.
Modus penipuan ini adalah dengan cara menjatuhkan sekotak barang dijalanan. Kemudian ada pejalan kaki lainnya (laki") yang memungutnya didepan mata sikorban. Tidak lama kemudian sipemilik barang datang menemui mereka berdua dan menanyakan jika mereka melihat barangnya yang terjatuh.
Si laki" menggelengkan kepala dan si korban perempuan juga ikut menggeleng (mungkin karena tidak ingin terlibat lebih jauh). Kemudian pemilik barang akan meninggalkan mereka berdua dengan mimik kebingungan dan galau.

Setelah pemilik barang pergi menjauh, si laki" membuka isi kotak didepan sikorban.
Ternyata isi kotak adalah gelang emas yang masih berbandrol $26.800 (Rp.48.240.000,-)
plus sertifikat yang menyatakan keaslian barang.

Si laki" menawarkan pada korban untuk berbagi hasil dengannya. Namun karena si laki" sangat terburu" maka ia menawarkan si korban yang membawa perhiasan itu, sedangkan ia cukup mendapat bagian dalam bentuk uang. Karena si korban tidak mempunyai uang cash sebanyak itu, maka ia menawarkan kalung perhiasannya yang bernilai sekitar $11.000. Si laki" berpura"menolak, namun dengan alasan ia terburu", ia menerima tawaran si korban.

Akhirnya si korban perempuan mendapatkan kotak perhiasan dan memberikan kalung perhiasannya kepada si laki". Si laki" berlalu pergi dan perempuan merasa senang sekali, namun tak lama dari kepergian laki" tersebut, polisi mendatangi siperempuan dan mengatakan kalau ia telah menjadi korban penipuan kelompok ini. Ternyata gelang emas yang ditawarkan si laki" adalah barang palsu dan hanya bernilai $50-100 (Rp.90.000-180.000) saja....
Kira" apa sih yang akan terjadi pada si perempuan jika polisi tidak menjadi penolongnya ?
Penyesalan ?


Cerita diatas adalah ketamakan manusia akan harta, sedang yang dibawah ini adalah cerita ketamakan manusia akan popularitas dan pengakuan.

Nanyang University (Singapore) memiliki seorang dosen (Prof) yang membunuh demi menguasai hasil karya temuan seorang murid jeniusnya (Indonesian).
Penemuan David sangatlah hebat, bahkan ia bisa mendapat nobel untuk itu.
Prof tahu ia bisa mendapat pengakuan dan kekayaan dari hasil karya David, maka dengan segala usaha ia berusaha mendapatkannya, bahkan dengan berbohong, mengancam, menekan orang dan akhirnya membunuh.
Apa sih yang akhirnya didapat sang Prof. setelah semua hal ini terkuak di media massa dan diketahui banyak orang ? Rasa malu ? Kehancuran masa depan ? ( I really dislike this kind of person.... )

Hasrat akan uang, pengakuan, popularitas membuat manusia menjadi begitu jahat dan tidak bermoral....


Moral hari ini:
Kepuasan manusia tidak pernah ada batasnya. Padahal kepuasan hanyalah suatu PILIHAN.
Banyak manusia tidak pernah sadar akan hal ini. Mereka selalu menganggap kepuasan adalah suatu yang harus direalitaskan dan dialami, itulah HARGA suatu hidup.

Berpuas diri = SUKACITA